An Entity of Type: place, from Named Graph: http://dbpedia.org, within Data Space: dbpedia.org

The Portuguese were the first Europeans to establish a colonial presence in the Indonesian Archipelago. Their quest to dominate the source of the spices that sustained the lucrative spice trade in the early 16th century, along with missionary efforts by Roman Catholic orders, saw the establishment of trading posts and forts, and left behind a Portuguese cultural element that remains in modern-day Indonesia.

Property Value
dbo:abstract
  • The Portuguese were the first Europeans to establish a colonial presence in the Indonesian Archipelago. Their quest to dominate the source of the spices that sustained the lucrative spice trade in the early 16th century, along with missionary efforts by Roman Catholic orders, saw the establishment of trading posts and forts, and left behind a Portuguese cultural element that remains in modern-day Indonesia. (en)
  • Bangsa Portugis merupbangsa Eropa pertama yang mencapai Kepulauan Nusantara. Pencarian mereka untuk mendominasi sumber perdagangan rempah-rempah yang menguntungkan pada awal abad ke-16 dan usaha penyebaran Katolik Roma mereka yang berbarengan menyaksikan pendirian pos dan benteng perdagangan, serta unsur budaya Portugis yang kuat yang masih tetap penting di Indonesia. Secara geografis seluruh wilayah Eropa mengalami musim dingin yang akan membuat cara mengelola makanan mereka berbeda. Hampir semua persediaan daging yang mereka miliki didapat dari hewan ternak yang tidak mungkin dipelihara pada musim dingin dan disembelih untuk kemudian disimpan menjadi daging beku. Agar daging tersebut dapat bertahan lama mereka menggunakan garam dan rempah-rempah selama masa penyimpanan. Indonesia merupakan wilayah yang menghasilkan lada, pala, dan cengkeh yang menjadi komoditas utama dalam perdagangan rempah-rempah dan beberapa tanaman yang hanya tumbuh di hutan Maluku. Pala memiliki khasiat tidak hanya sebagai penyedap rasa tetapi juga sebagai afrodisiak dan bahan pengawet. Cengkeh dan lada juga merupakan komoditas langka dan berharga. Bangsa Portugis selama ini membeli rempah-rempah dari pedagang Arab dengan harga yang sangat tinggi. Oleh karena itulah tujuan bangsa Portugis ke Indonesia selain untuk memanfaatkan sumber dari semua rempah-rempah tersebut juga untuk menguasai perdagangannya meskipun pada awalnya mereka tidak terlalu banyak mengetahui secara rinci letak wilayah Indonesia dan cara menuju kesana. == Awal penjelajahan ==ikjjjjjjjGokil Bangsa Eropa memajukan teknologi di awal abad ke-16 terutama dalam bidang pelayaran. keahlian baru bangsa Portugis dalam navigasi, pembuatan kapal, dan persenjataan tidak terlepas dari kekuatan besar pengetahuan Bangsa Arab yang sedang berkembang pesat di kawasan Mediterania pada abad ke-15. Mereka mempelajari berbagai ilmu mengenai geografi dan astronomi yang memungkinkan mereka berani mengadakan ekspedisi penjelajahan dan ekspansi. Ketika jalur Laut Tengah terputus akibat jatuhnya Konstatinopel 1453 oleh penguasa Muslim, bangsa Barat mencari jalur alternatif lain untuk mendapatkan komuditas yang diperlukan. Rempah-rempah menjadi komuditas penting ketika itu, khususnya cengkeh dan pala. Maluku tengah dengan palanya dan Maluku utara dengan cengkehnya. Pada akhirnya bangsa Barat yang diprakarsai Portugis melakukan ekspedisi ke timur. Mereka bertujuan mencari Kepulauan Rempah-Rempah. Setelah menguasai kota Goa di India, Portugis menyadari India bukanlah tempat yang dicari-cari. Akhirnya, Portugis mendengar kota Malaka yang ramai perdagangan. Malaka terletak di wilayah Semenanjung Malaya. Selat Malaka menjadi salah satu trayek paling menentukan dalam sistem perdagangan internasional yang membentang dari China dan Maluku sampai Afrika Timur dan Malaka di Laut Tengah. Malaka menjadi pusat transit perdagangan pala, cengkeh, dan bunga pala dari Maluku ke India. Strategisnya Malaka sebagai pusat perdagangan diincar Portugis. Ketika itu Portugis, yang dipimpin Alfonso de Albuquerque (1509-1515), setelah menaklukkan Goa, langsung mengincar Malaka. Albuquerque memutuskan Malaka harus menjadi pijakan selanjutnya dan pada 1511 dimulailah perjalannya. Dalam dua kali serang, Malaka takluk. Sejak saat ini, Portugis menguasai perdagangan rempah-rempah dari Asia ke Eropa. Penaklukan Malaka memberi pijakan bagi Portugis untuk lebih melangkah lagi ke timur Nusantara. Tujuannya adalah wilayah Kepulauan Maluku di mana cengkeh dan pala tumbuh. Kedua komoditas tersebut dikuasai oleh dua kerajaan Islam, yaitu Ternate dan Tidore. Selain itu, Maluku juga ini menyediakan barang berharga yang menguntungkan jika dijual ke Eropa. [6] M.C. Rifcles, Sejarah Indonesia Modern, (Yogyakarta: Gadjah Mada Press, 1993). hal. 28 [7] DGE.Hall, Sejarah Asia Tenggara, (Surabaya: Usaha Nasional, 1998), hal. 191 [8] Bernard H.M Vlekke. Nusantara, (Jakarta: KPG, 2017), hal. 83. [9] M.C.Ricklefs, op. cit., hal. 63-64 [10] George Miller, Indonesia Timur Tempo Doeloe, (Jakarta: Komunitas Bambu, 2012), hal. xxv. Bermula dengan ekspedisi penjelajahan pertama yang dikirim dari Malaka yang baru ditaklukkan pada tahun 1512, bangsa Portugis adalah bangsa Eropa pertama yang tiba di Nusantara, dan mencoba mendominasi sumber-sumber rempah-rempah berharga serta berusaha menyebarkan Katolik Roma. Meski begitu, mereka memiliki sedikit pengaruh budaya di kepulauan barat tersebut. Terlebih lagi percobaan awal bangsa Portugis mendirikan koalisi dan perjanjian damai pada tahun 1512 dengan Kerajaan Sunda di Parahyangan, gagal akibat sikap permusuhan yang ditunjukkan oleh sejumlah pemerintahan Islam di Jawa, seperti Demak dan Banten. Sebaliknya, dampak budaya Portugis yang bertahan lama berada di wilayah Indonesia Timur. (in)
  • Os portugueses foram os primeiros europeus a estabelecer uma presença colonial nas ilhas da Indonésia, em 1512. O objetivo de dominar as fontes das especiarias que alimentavam o lucrativo comércio das especiarias, nos princípios do século XVI, juntamente com esforços de missionários portugueses, resultaram no estabelecimento de fortalezas e entrepostos comerciais, e deixaram um forte elemento cultural português que permanece na Indonésia até aos nossos dias. (pt)
  • Португальська Індонезія (порт. Insulíndia portuguesa) — загальна назва для колись значних колоніальних володінь королівства Португалія на островах Зондського архіпелагу (нині більшість з них складають республіку Індонезія) в 1512—1859.[джерело не вказане 2453 дні] 20 квітня 1859 Лісабонський договір між Голландією і Португалією позначив нові кордони, остаточно делімітація яких була проведена лише в 1902—1906 р Португалія зберегла тільки Східний Тимор, підконтрольний їй до 1975 р. У 2002 р, після завершення індонезійської окупації, залишки португальської Індонезії здобули незалежність у вигляді республіки Східний Тимор, офіційними мовами якої стали португальська і тетум. (uk)
  • Португальская Индонезия (порт. Insulíndia portuguesa) — общее название для некогда значительных колониальных владений королевства Португалия на островах Зондского архипелага (ныне большинство из них составляют республику Индонезия) в 1512—1859. 20 апреля 1859 Лиссабонский договор между Голландией и Португалией обозначил новые границы, окончательно делимитация которых была проведена лишь в 1902—1906 г. Португалия сохранила только Восточный Тимор, подконтрольный ей до 1975 г. В 2002 г., после завершения индонезийской оккупации, остатки португальской Индонезии обрели независимость в виде республики Восточный Тимор, официальными языками которой стали португальский и тетум. (ru)
dbo:capital
dbo:dissolutionDate
  • 1605-02-22 (xsd:date)
dbo:dissolutionYear
  • 1605-01-01 (xsd:gYear)
dbo:foundingYear
  • 1522-01-01 (xsd:gYear)
dbo:thumbnail
dbo:wikiPageID
  • 15710065 (xsd:integer)
dbo:wikiPageLength
  • 8619 (xsd:nonNegativeInteger)
dbo:wikiPageRevisionID
  • 1124365539 (xsd:integer)
dbo:wikiPageWikiLink
dbp:after
dbp:before
dbp:capital
  • (en)
  • *Nossa Senhora de Anunciada in Amboina, Moluccas (en)
  • *São João Baptista de Ternate in Ternate (en)
dbp:caption
  • Map from 1519 showing the islands of North Maluku, with the Portuguese banner planted. (en)
dbp:commonLanguages
dbp:commonName
  • Portuguese rule in the Indonesian archipelago (en)
dbp:conventionalLongName
  • Portuguese rule in Insulindia (en)
dbp:dateEnd
  • 0001-02-22 (xsd:gMonthDay)
dbp:dateEvent
  • 1529-04-22 (xsd:date)
dbp:empire
dbp:end
  • 1605 (xsd:integer)
dbp:era
dbp:event
dbp:eventEnd
dbp:eventStart
  • Established (en)
dbp:flagCaption
  • Flag (en)
dbp:governmentType
  • Monarchy (en)
dbp:imageCoat
  • Royal Arms of Portugal.svg (en)
dbp:imageFlag
  • Flag of Portugal .svg (en)
dbp:imageMap
  • AtlasMiller BNF paginas16y17 Insulindia.jpg (en)
dbp:imageMapCaption
  • Map of the Portuguese empire in the East Indies , Atlas Miller. (en)
dbp:including
dbp:iso3166code
  • omit (en)
dbp:keyEvents
dbp:leader
dbp:leaders
dbp:location
dbp:name
  • Portuguese colonization era (en)
dbp:representative
  • Antonio de Brito (en)
  • Pedro Alvares de Abreu (en)
dbp:start
  • 1512 (xsd:integer)
dbp:status
  • Settlement and possessions of the Portuguese Empire (en)
dbp:symbolType
  • Coat of Arms (en)
dbp:titleLeader
dbp:titleRepresentative
dbp:wikiPageUsesTemplate
dbp:yearEnd
  • 1605 (xsd:integer)
dbp:yearLeader
  • 1522 (xsd:integer)
  • 1598 (xsd:integer)
dbp:yearRepresentative
  • 1522 (xsd:integer)
  • 1602 (xsd:integer)
dbp:yearStart
  • 1522 (xsd:integer)
dcterms:subject
rdf:type
rdfs:comment
  • The Portuguese were the first Europeans to establish a colonial presence in the Indonesian Archipelago. Their quest to dominate the source of the spices that sustained the lucrative spice trade in the early 16th century, along with missionary efforts by Roman Catholic orders, saw the establishment of trading posts and forts, and left behind a Portuguese cultural element that remains in modern-day Indonesia. (en)
  • Os portugueses foram os primeiros europeus a estabelecer uma presença colonial nas ilhas da Indonésia, em 1512. O objetivo de dominar as fontes das especiarias que alimentavam o lucrativo comércio das especiarias, nos princípios do século XVI, juntamente com esforços de missionários portugueses, resultaram no estabelecimento de fortalezas e entrepostos comerciais, e deixaram um forte elemento cultural português que permanece na Indonésia até aos nossos dias. (pt)
  • Bangsa Portugis merupbangsa Eropa pertama yang mencapai Kepulauan Nusantara. Pencarian mereka untuk mendominasi sumber perdagangan rempah-rempah yang menguntungkan pada awal abad ke-16 dan usaha penyebaran Katolik Roma mereka yang berbarengan menyaksikan pendirian pos dan benteng perdagangan, serta unsur budaya Portugis yang kuat yang masih tetap penting di Indonesia. == Awal penjelajahan ==ikjjjjjjjGokil [6] M.C. Rifcles, Sejarah Indonesia Modern, (Yogyakarta: Gadjah Mada Press, 1993). hal. 28 [7] DGE.Hall, Sejarah Asia Tenggara, (Surabaya: Usaha Nasional, 1998), hal. 191 (in)
  • Португальская Индонезия (порт. Insulíndia portuguesa) — общее название для некогда значительных колониальных владений королевства Португалия на островах Зондского архипелага (ныне большинство из них составляют республику Индонезия) в 1512—1859. (ru)
  • Португальська Індонезія (порт. Insulíndia portuguesa) — загальна назва для колись значних колоніальних володінь королівства Португалія на островах Зондського архіпелагу (нині більшість з них складають республіку Індонезія) в 1512—1859.[джерело не вказане 2453 дні] (uk)
rdfs:label
  • Kekaisaran Portugis di kepulauan Indonesia (in)
  • Portuguese Empire in the Indonesian Archipelago (en)
  • Portugueses na Indonésia (pt)
  • Португальская Ост-Индия (ru)
  • Португальська Ост-Індія (uk)
owl:sameAs
prov:wasDerivedFrom
foaf:depiction
foaf:isPrimaryTopicOf
foaf:name
  • Portuguese rule in the Indonesian archipelago (en)
  • Portuguese rule inInsulindia (en)
is dbo:isPartOfMilitaryConflict of
is dbo:wikiPageRedirects of
is dbo:wikiPageWikiLink of
is foaf:primaryTopic of
Powered by OpenLink Virtuoso    This material is Open Knowledge     W3C Semantic Web Technology     This material is Open Knowledge    Valid XHTML + RDFa
This content was extracted from Wikipedia and is licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 3.0 Unported License