| dbo:abstract
|
- Ahmadiyya (Indonesian: Ahmadiyah) is an Islamic branch in Indonesia. The earliest history of the community in Indonesia dates back to the early days of the Second Caliph, when during the summer of 1925, roughly two decades prior to the Indonesian revolution, a missionary of the Community, Rahmat Ali, stepped on Indonesia's largest island, Sumatra, and established the movement with 13 devotees in Tapaktuan, in the province of Aceh. The Community has an influential history in Indonesia's religious development, yet in the modern times it has faced increasing intolerance from religious establishments in the country and physical hostilities from radical Muslim groups. The Association of Religion Data Archives estimates around 400,000 Ahmadi Muslims, spread over 542 branches across the country. (en)
- Ahmadiyya, en indonesio Ahmadiyah, es un movimiento islámico en Indonesia. La historia más antigua de la Comunidad en Indonesia se remonta a los primeros días del , cuando durante el verano de 1925, aproximadamente dos décadas antes de la Revolución Indonesia, un misionero de la Comunidad, Rahmat Ali, pisó la isla más grande de Indonesia, Sumatra, y estableció el movimiento con 13 devotos en , en la provincia de Aceh. La Comunidad tiene una historia influyente en el desarrollo religioso de Indonesia, sin embargo, en los tiempos modernos se ha enfrentado a una intolerancia cada vez mayor por parte de los establecimientos religiosos del país y a las hostilidades físicas de los grupos musulmanes radicales. La calcula que hay unos 400 000 musulmanes ahmadíes, repartidos en 542 sucursales en todo el país. (es)
- Ahmadiyah di Indonesia adalah bagian dari aliran Islam Ahmadiyah yang berada di Indonesia. Sejarah awal komunitas di Indonesia dimulai pada masa-masa awal Khalifah Kedua, ketika seorang misionaris, Rahmat Ali, berkunjung ke Sumatra pada tahun 1925 dan mendirikan gerakan dengan 13 pengikut di Tapaktuan, Aceh. Komunitas ini memiliki sejarah yang berpengaruh dalam perkembangan agama di Indonesia, tetapi pada zaman modern ini telah menghadapi peningkatan intoleransi dari pendirian agama di negara ini dan permusuhan fisik dari kelompok Muslim radikal. memperkirakan sekitar 400.000 Muslim Ahmadi, tersebar di 542 cabang di seluruh negeri. Ahmadiyah di Indonesia terdiri dari Jamaah Muslim Ahmadiyah dan Gerakan Ahmadiyah Lahore. Jamaah Muslim Ahmadiyah di Indonesia dikenal sebagai Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), sedangkan Gerakan Ahmadiyah Lahore dikenal sebagai Gerakan Ahmadiyah Indonesia (GAI). Jamaah Muslim Ahmadiyah masuk ke Indonesia pada tahun 1925, dan Gerakan Ahmadiyah Lahore pada tahun 1924. Kedua organisasi tersebut resmi berdiri di Indonesia dan berbadan hukum. (in)
|
| dbo:thumbnail
| |
| dbo:wikiPageID
| |
| dbo:wikiPageLength
|
- 32294 (xsd:nonNegativeInteger)
|
| dbo:wikiPageRevisionID
| |
| dbo:wikiPageWikiLink
| |
| dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
| dcterms:subject
| |
| gold:hypernym
| |
| rdf:type
| |
| rdfs:comment
|
- Ahmadiyya (Indonesian: Ahmadiyah) is an Islamic branch in Indonesia. The earliest history of the community in Indonesia dates back to the early days of the Second Caliph, when during the summer of 1925, roughly two decades prior to the Indonesian revolution, a missionary of the Community, Rahmat Ali, stepped on Indonesia's largest island, Sumatra, and established the movement with 13 devotees in Tapaktuan, in the province of Aceh. The Community has an influential history in Indonesia's religious development, yet in the modern times it has faced increasing intolerance from religious establishments in the country and physical hostilities from radical Muslim groups. The Association of Religion Data Archives estimates around 400,000 Ahmadi Muslims, spread over 542 branches across the country. (en)
- Ahmadiyya, en indonesio Ahmadiyah, es un movimiento islámico en Indonesia. La historia más antigua de la Comunidad en Indonesia se remonta a los primeros días del , cuando durante el verano de 1925, aproximadamente dos décadas antes de la Revolución Indonesia, un misionero de la Comunidad, Rahmat Ali, pisó la isla más grande de Indonesia, Sumatra, y estableció el movimiento con 13 devotos en , en la provincia de Aceh. La Comunidad tiene una historia influyente en el desarrollo religioso de Indonesia, sin embargo, en los tiempos modernos se ha enfrentado a una intolerancia cada vez mayor por parte de los establecimientos religiosos del país y a las hostilidades físicas de los grupos musulmanes radicales. La calcula que hay unos 400 000 musulmanes ahmadíes, repartidos en 542 sucursales (es)
- Ahmadiyah di Indonesia adalah bagian dari aliran Islam Ahmadiyah yang berada di Indonesia. Sejarah awal komunitas di Indonesia dimulai pada masa-masa awal Khalifah Kedua, ketika seorang misionaris, Rahmat Ali, berkunjung ke Sumatra pada tahun 1925 dan mendirikan gerakan dengan 13 pengikut di Tapaktuan, Aceh. Komunitas ini memiliki sejarah yang berpengaruh dalam perkembangan agama di Indonesia, tetapi pada zaman modern ini telah menghadapi peningkatan intoleransi dari pendirian agama di negara ini dan permusuhan fisik dari kelompok Muslim radikal. memperkirakan sekitar 400.000 Muslim Ahmadi, tersebar di 542 cabang di seluruh negeri. (in)
|
| rdfs:label
|
- Ahmadiyya in Indonesia (en)
- Comunidad Ahmadía en Indonesia (es)
- Ahmadiyyah di Indonesia (in)
|
| rdfs:seeAlso
| |
| owl:sameAs
| |
| prov:wasDerivedFrom
| |
| foaf:depiction
| |
| foaf:isPrimaryTopicOf
| |
| is dbo:wikiPageRedirects
of | |
| is dbo:wikiPageWikiLink
of | |
| is foaf:primaryTopic
of | |
