dbo:abstract
|
- Religious views on pornography are based on broader religious views on modesty, human dignity, sexuality and other virtues which may not be reflected or may be reduced for humans who practice pornography. Different religious groups view pornography and sexuality differently. People who identify themselves as very religious and consume porn are more likely to consider themselves as addicted to porn (an addiction that is not recognized in the psychiatric handbook DSM-5, nor in DSM-5-TR) than a non-religious reference group according to a 2013 study, but no connection between level of religious devotion and amount of porn consumed was shown in that study. (en)
- Pandangan agama tentang pornografi didasarkan pada pandangan-pandangan yang lebih luas dalam hal keagamaan mengenai , martabat, dan seksualitas manusia, serta keutamaan-keutamaan lain yang menggambarkan dampak negatif pornografi. Masing-masing kelompok agama mungkin memandang pornografi dan seksualitas secara berbeda. Menurut suatu studi pada tahun 2013, orang-orang yang mengidentifikasi diri mereka sangat religius dan mengonsumsi pornografi lebih berkemungkinan melihat diri mereka sendiri mengalami (suatu adiksi atau kecanduan yang tidak dikenal dalam buku pedoman psikiatrik DSM-5) dibandingkan dengan sebuah kelompok acuan yang non-religius, tetapi studi ini tidak memperlihatkan hubungan antara tingkat ketaatan beragama dan banyaknya pornografi yang dikonsumsi. (in)
|