dbo:abstract
|
- Rizal Ramli (born 10 December 1954) is an Indonesian politician, economist, and former student activist. Ramli served as Coordinating Minister for Maritime Affairs under President Joko Widodo's Working Cabinet. He also served under President Abdurrahman Wahid's administration as Chair of the Indonesian Bureau of Logistics (Bulog), Coordinating Minister of the Economy, Finance and Industry also Minister of Finance in the National Unity Cabinet. On the international stage, Ramli has been trusted to serve on the economic advisory panels of the UN. Ramli's name was also put forward as the Secretary-General of the Economic & Social Commission of Asia and Pacific (ESCAP), but in order to focus on serving Indonesia he refused the nomination. After a while out of the circle of power, in August 2015, Ramli was requested by President Joko Widodo to serve the country in charge of planning, coordinating as well as synchronizing policies in maritime affairs. Even in government, his critical attitude did not change. Rizal frequently throws scathing criticism (which he termed as kepret) towards something he deemed not in line with national interests, the source of the nickname "Rajwali Ngepret". (en)
- Dr. Rizal Ramli (lahir 10 Desember 1954) adalah satu di antara tokoh pergerakan mahasiswa Indonesia era 1977/78, pakar ekonomi dan tokoh perubahan Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia menggantikan Indroyono Soesilo sejak 12 Agustus 2015. Sebelumnya, ia juga pernah menjabat Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog), Menteri Koordinator bidang Perekonomian, serta Menteri Keuangan Indonesia pada Kabinet Persatuan Nasional pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Rizal pernah ditawari oleh Soeharto untuk menjadi menteri di Kabinet Pembangunan VII serta pernah ditawari oleh Gus Dur untuk menjadi Ketua Badan Pemeriksa Keuangan serta Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, namun semuanya ditolaknya. Barulah ketika Gus Dur memintanya menjadi Kepala Badan Urusan Logistik, ia menerima. Di tingkat internasional, Rizal pernah dipercaya sebagai anggota tim panel penasihat ekonomi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bersama beberapa tokoh ekonom dari berbagai negara lainnya. Karena ingin fokus mengabdi pada negara dan bangsa Indonesia, Rizal pernah menolak jabatan internasional sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Economic & Social Commission of Asia and Pacific (ESCAP) yang ditawarkan PBB pada November 2013. Oleh sebagian kalangan, Rizal Ramli dijuluki sebagai "Sang Penerobos" karena ide-idenya yang tidak konvensional namun tepat sasaran, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Ia juga pernah didaulat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia) tandingan pada September 2013, setelah terjadinya perpecahan dalam tubuh organisasi itu. Pada Oktober 2015, posisi Rizal sebagai ketua umum Kadin Indonesia digantikan oleh Eddy Ganefo. Setelah sekian lama tidak masuk dalam lingkaran utama kekuasaan, pada Agustus 2015, Rizal Ramli diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk bertugas mengurus bidang kemaritiman dan sumber daya. Walau sudah berada dalam pemerintahan, sikap kritis Rizal tidak berubah. Ia sering melontarkan kritik pedas (yang diistilahkan kepret) terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga ia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret". (in)
|
dbo:almaMater
| |
dbo:birthDate
| |
dbo:birthPlace
| |
dbo:termPeriod
| |
dbo:thumbnail
| |
dbo:wikiPageExternalLink
| |
dbo:wikiPageID
| |
dbo:wikiPageLength
|
- 26709 (xsd:nonNegativeInteger)
|
dbo:wikiPageRevisionID
| |
dbo:wikiPageWikiLink
| |
dbp:almaMater
|
- Bandung Institute of Technology (en)
- Boston University (en)
- Sophia University (en)
|
dbp:birthDate
| |
dbp:birthPlace
| |
dbp:children
|
- Dhitta Puti Saraswati
Dipo Satria
Daisy Orlana Ramli (en)
|
dbp:name
| |
dbp:order
| |
dbp:predecessor
| |
dbp:president
| |
dbp:spouse
|
- Herawati Moelyono
Marijani (en)
|
dbp:successor
| |
dbp:termEnd
|
- 2001-02-19 (xsd:date)
- 2001-06-12 (xsd:date)
- 2001-08-09 (xsd:date)
- 2016-07-27 (xsd:date)
|
dbp:termStart
|
- 2000-08-23 (xsd:date)
- 2001-06-12 (xsd:date)
- 2015-08-12 (xsd:date)
- March 2000 (en)
|
dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
dcterms:subject
| |
gold:hypernym
| |
rdf:type
| |
rdfs:comment
|
- Rizal Ramli (born 10 December 1954) is an Indonesian politician, economist, and former student activist. Ramli served as Coordinating Minister for Maritime Affairs under President Joko Widodo's Working Cabinet. He also served under President Abdurrahman Wahid's administration as Chair of the Indonesian Bureau of Logistics (Bulog), Coordinating Minister of the Economy, Finance and Industry also Minister of Finance in the National Unity Cabinet. (en)
- Dr. Rizal Ramli (lahir 10 Desember 1954) adalah satu di antara tokoh pergerakan mahasiswa Indonesia era 1977/78, pakar ekonomi dan tokoh perubahan Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia menggantikan Indroyono Soesilo sejak 12 Agustus 2015. (in)
|
rdfs:label
|
- Rizal Ramli (in)
- Rizal Ramli (en)
|
owl:sameAs
| |
prov:wasDerivedFrom
| |
foaf:depiction
| |
foaf:homepage
| |
foaf:isPrimaryTopicOf
| |
foaf:name
| |
is dbo:predecessor
of | |
is dbo:successor
of | |
is dbo:wikiPageDisambiguates
of | |
is dbo:wikiPageWikiLink
of | |
is dbp:before
of | |
is dbp:minister
of | |
is dbp:officeholder
of | |
is dbp:predecessor
of | |
is dbp:successor
of | |
is foaf:primaryTopic
of | |