| dbo:abstract
|
- Die Stockholmer Weltkirchenkonferenz, auch Weltkonferenz für praktisches Christentum (World Conference of Life and Work), fand vom 19. August bis zum 30. August 1925 in Stockholm statt. Hauptinitiator war der damalige schwedische Erzbischof Nathan Söderblom. Teilgenommen haben ca. 600 Delegierte aus rund 37 Ländern. (de)
- Life and work yaitu gerakan bersama yang menekankan diri pada kegiatan sosial gereja yang berdasarkan iman kristen di bidang kemasyarakatan dan politik. Gerakan Life and work secara khusus dibicarakan dalam dua konferensi yaitu konferensi Stockholm pada tahun 1952 dan Konferensi Oxford pada tahun 1937. Dalam konferensi Stockholm melihat banyaknya pengalaman pahit yang pernah terjadi di dunia. Perang dunia I misalnya merupakan pengalaman yang membekas di setiap orang. Perang dunia I dipandang sebagai bentuk kegagalan dari keberadaan gereja. Missi gereja seharusnya dapat menghadirkan kasih kristus di dunia.. Gereja harus menyadari bahwa jika ia dirinya sendiri tidaklah cukup kuat menghadapi tantangan dunia. Gereja dalam penyesalannya ini haruslah bangkit. Melalui penyesalannya tersebut keberanian gereja akan muncul untuk menghadapai tantangan dunia.Dalam konfrensi Stockholm juga menyatakan bahwa jiwa seseorang sangatlah berharga tidak dapat di sama rendahkan dengan materi dan kekayaan. Akar dari kejahatan dan kebaikan berada pada keinginan manusia. Maka gereja haruslah mengkomuniskasikan dan mengajak kepada setiap individu dengan kebaikan, kebijaksanaan dan keberanian. (in)
- The World Conference of Life and Work (Swedish: Stora ekumeniska mötet) was held on the initiative of Church of Sweden archbishop Nathan Söderblom in Stockholm, Sweden 1925 to discuss social cooperation. Attending the meeting were most major Christian denominations, however the Roman Catholic Church and the Pentecostal movement didn't show up. Prior to the conference, Söderblom had put efforts into ecumenical discussions among churches, and peace talks during World War I. Among these discussions was the World Alliance for Promoting Friendship among the Churches in 1919, which was the first time Christians from both sides of the war met again. Söderblom arranged the World Conference of Life and Work with hopes that it would result in an ecumenical council of churches and that "the fatherhood of God and the brotherhood of all peoples will become more completely realized through the church of Christ". Some of the topics discussed were the church's role in God's plan for the world, economic, industrial, social and moral problems, international relations and co-operation between churches. It was intended that theological differences be kept out with the slogan "Doctrine divides, while service unites", which turned out to be hard to achieve. The conference was followed by other ecumenical activities, such as the Faith and Order Conference in Lausanne, Switzerland in 1927, which Söderblom's friend, the Episcopal bishop Charles Brent had been instrumental in arranging. The movement out of the Faith and Order Conference and the World Conference of Life and Work later formed the World Council of Churches in 1948. (en)
- Stora ekumeniska mötet (engelska: World Conference of Life and Work) anordnades av ärkebiskop Nathan Söderblom i Stockholm 1925. Mötet samlade samtliga stora kristna samfund, utom Romersk-katolska kyrkan och Pingströrelsen. (sv)
|
| dbo:wikiPageID
| |
| dbo:wikiPageLength
|
- 3138 (xsd:nonNegativeInteger)
|
| dbo:wikiPageRevisionID
| |
| dbo:wikiPageWikiLink
| |
| dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
| dcterms:subject
| |
| rdfs:comment
|
- Die Stockholmer Weltkirchenkonferenz, auch Weltkonferenz für praktisches Christentum (World Conference of Life and Work), fand vom 19. August bis zum 30. August 1925 in Stockholm statt. Hauptinitiator war der damalige schwedische Erzbischof Nathan Söderblom. Teilgenommen haben ca. 600 Delegierte aus rund 37 Ländern. (de)
- Stora ekumeniska mötet (engelska: World Conference of Life and Work) anordnades av ärkebiskop Nathan Söderblom i Stockholm 1925. Mötet samlade samtliga stora kristna samfund, utom Romersk-katolska kyrkan och Pingströrelsen. (sv)
- Life and work yaitu gerakan bersama yang menekankan diri pada kegiatan sosial gereja yang berdasarkan iman kristen di bidang kemasyarakatan dan politik. Gerakan Life and work secara khusus dibicarakan dalam dua konferensi yaitu konferensi Stockholm pada tahun 1952 dan Konferensi Oxford pada tahun 1937. Dalam konferensi Stockholm melihat banyaknya pengalaman pahit yang pernah terjadi di dunia. Perang dunia I misalnya merupakan pengalaman yang membekas di setiap orang. Perang dunia I dipandang sebagai bentuk kegagalan dari keberadaan gereja. Missi gereja seharusnya dapat menghadirkan kasih kristus di dunia.. Gereja harus menyadari bahwa jika ia dirinya sendiri tidaklah cukup kuat menghadapi tantangan dunia. Gereja dalam penyesalannya ini haruslah bangkit. Melalui penyesalannya tersebut keber (in)
- The World Conference of Life and Work (Swedish: Stora ekumeniska mötet) was held on the initiative of Church of Sweden archbishop Nathan Söderblom in Stockholm, Sweden 1925 to discuss social cooperation. Attending the meeting were most major Christian denominations, however the Roman Catholic Church and the Pentecostal movement didn't show up. (en)
|
| rdfs:label
|
- Stockholmer Weltkirchenkonferenz (de)
- World Conference of Life and Work (in)
- Stora ekumeniska mötet (sv)
- World Conference of Life and Work (en)
|
| owl:sameAs
| |
| prov:wasDerivedFrom
| |
| foaf:isPrimaryTopicOf
| |
| is dbo:wikiPageRedirects
of | |
| is dbo:wikiPageWikiLink
of | |
| is foaf:primaryTopic
of | |
