William Girdlestone Shellabear (1862–1947) was a "pioneer" scholar and missionary in British Malaya (today, part of Malaysia). He was known for both his appreciation of Muslim society and also his translation of the Bible into the Malay language.
William Girdlestone Shellabear (1862–1947) was a "pioneer" scholar and missionary in British Malaya (today, part of Malaysia). He was known for both his appreciation of Muslim society and also his translation of the Bible into the Malay language. (en)
William Girdlestone Shellabear (1862–1948) adalah salah seorang penerjemah Alkitab dalam bahasa Melayu. Pada awalnya, ia berangkat ke Malaya sebagai insinyur dan serdadu. Ia tiba di Singapura pada tahun 1885 untuk memimpin sebuah resimen tentara Melayu. Pada tahun 1890, atas dorongan Uskup James Thoburn, Shellabear meletakkan jabatannya dan kembali ke Inggris untuk mempelajari keterampilan cetak untuk percetakan Gereja Methodis. Pada tahun 1891, ia kembali ke Singapura dan segera memulai penerbitan serta penerjemahan literatur Kristen ke dalam bahasa Melayu. Karena memiliki dana serta peralatan cetak yang paling modern di kawasan itu, Shellabear pun menjadi anggota misionaris yang paling senior dan paling berkuasa secara politik. (in)