dbo:abstract
|
- Lanong ist ein Segelschiffstyp und Ausleger-Kriegsschiff der Illanun und Banguingui auf den Philippinen. Die Schiffe sind bis zu 30 m lang und 6 m breit, sie tragen bis zu 200 Personen und sind mit Auslegern und Rudern ausgerüstet. Mit Lanong waren die Illanun ab Ende des 18. Jahrhunderts in ganz Südostasien als Piraten unterwegs. (de)
- Lanong were large outrigger warships used by the Iranun and the Banguingui people of the Philippines. They could reach up to 30 m (98 ft) in length and had two biped shear masts which doubled as boarding ladders. They also had one to three banks of oars rowed by galley slaves. They were specialized for naval battles. They were prominently used for piracy and slave raids from the mid-18th century to the early 19th century in most of Southeast Asia. The name lanong is derived from Lanun, an exonym of the Iranun people. Like the karakoa, large lanong were also known by the Spanish as joanga or juanga (Spanish for "junk"), a name which was also applied to other large ships in Southeast Asia. (en)
- Les lanong sont grandes pirogues à balanciers utilisés par les Iranun et les Banguingui aux Philippines comme navires de guerre du milieu du XVIIIe au début du XIXe siècle. Ils atteignent jusqu'à 30 mètres de longueur et possède deux ou trois mâts bipèdes. Ils possèdent également une à trois bordés de rames. Les lanongs étaient spécialisés pour les batailles navales et furent largement utilisés pour la piraterie et les raids dans la majeure partie de l'Asie du Sud-Est. Comme les , les grands lanongs étaient également appelés à tort par les espagnols joangas ou juangas (espagnol pour "jonque"). (fr)
- Lanong adalah perahu besar yang digunakan oleh para bajak laut di Nusantara. Perahu ini dibuat terutama di Mindanao dan pantai Kalimantan Timur. Dari namanya terlihat bahwa perahu ini awalnya diidentifikasi dengan Orang Lanun. Lanong berukuran sampai 60-70 kaki (18-21 m), dengan pendayung berbaris sampai dua atau tiga susun seperti yang ditemukan di perahu kora-kora. Selain pendayung lanong juga menggunakan layar segi empat, dengan tiang layar berjumlah dua buah. Dibandingkan penjajap lanong tidak terlalu cepat, dan karena itu dapat digunakan sebagai pengangkut orang dan barang selain sebagai kapal perang. Sama seperti karakoa, lanong besar disebut secara tidak tepat oleh orang Spanyol sebagai joanga atau juanga (bahasa Spanyol untuk Jong), mungkin dikarenakan kemiripan siluetnya. Tidak seperti penjajap, lanong lebih dikhususkan untuk pertempuran melawan kapal Eropa. Karena itu lanong dipersenjatai meriam kelas menengah di haluan dan beberapa meriam kecil dan meriam putar (swivel gun) di bagian samping. Lanong terbesar dapat mencapai 30 m (98 kaki) panjangnya dan 6 m (20 kaki) lebarnya. Sebagai kapal perang lanong dilengkapi dengan meriam di haluan dan lela di lambung kiri dan kanan. Awak kapal biasa membawa senjata, seperti bedil, kelewang, keris, tombak, lembing atau seligi (bambu yang bisa mencapai 4 meter dengan mata terbuat dari besi). Dalam pelayarannya lanong biasanya didampingi oleh perahu yang lebih kecil yang bernama kakap. Kakap ini berfungsi sebagai peninjau (scout) bagi penjajap atau lanong. (in)
|
dbo:thumbnail
| |
dbo:wikiPageID
| |
dbo:wikiPageLength
|
- 10629 (xsd:nonNegativeInteger)
|
dbo:wikiPageRevisionID
| |
dbo:wikiPageWikiLink
| |
dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
dcterms:subject
| |
rdf:type
| |
rdfs:comment
|
- Lanong ist ein Segelschiffstyp und Ausleger-Kriegsschiff der Illanun und Banguingui auf den Philippinen. Die Schiffe sind bis zu 30 m lang und 6 m breit, sie tragen bis zu 200 Personen und sind mit Auslegern und Rudern ausgerüstet. Mit Lanong waren die Illanun ab Ende des 18. Jahrhunderts in ganz Südostasien als Piraten unterwegs. (de)
- Les lanong sont grandes pirogues à balanciers utilisés par les Iranun et les Banguingui aux Philippines comme navires de guerre du milieu du XVIIIe au début du XIXe siècle. Ils atteignent jusqu'à 30 mètres de longueur et possède deux ou trois mâts bipèdes. Ils possèdent également une à trois bordés de rames. Les lanongs étaient spécialisés pour les batailles navales et furent largement utilisés pour la piraterie et les raids dans la majeure partie de l'Asie du Sud-Est. Comme les , les grands lanongs étaient également appelés à tort par les espagnols joangas ou juangas (espagnol pour "jonque"). (fr)
- Lanong were large outrigger warships used by the Iranun and the Banguingui people of the Philippines. They could reach up to 30 m (98 ft) in length and had two biped shear masts which doubled as boarding ladders. They also had one to three banks of oars rowed by galley slaves. They were specialized for naval battles. They were prominently used for piracy and slave raids from the mid-18th century to the early 19th century in most of Southeast Asia. The name lanong is derived from Lanun, an exonym of the Iranun people. (en)
- Lanong adalah perahu besar yang digunakan oleh para bajak laut di Nusantara. Perahu ini dibuat terutama di Mindanao dan pantai Kalimantan Timur. Dari namanya terlihat bahwa perahu ini awalnya diidentifikasi dengan Orang Lanun. Lanong berukuran sampai 60-70 kaki (18-21 m), dengan pendayung berbaris sampai dua atau tiga susun seperti yang ditemukan di perahu kora-kora. Selain pendayung lanong juga menggunakan layar segi empat, dengan tiang layar berjumlah dua buah. Dibandingkan penjajap lanong tidak terlalu cepat, dan karena itu dapat digunakan sebagai pengangkut orang dan barang selain sebagai kapal perang. (in)
|
rdfs:label
|
- Lanong (de)
- Lanong (in)
- Lanong (en)
- Lanong (fr)
|
rdfs:seeAlso
| |
owl:sameAs
| |
prov:wasDerivedFrom
| |
foaf:depiction
| |
foaf:isPrimaryTopicOf
| |
is dbo:wikiPageWikiLink
of | |
is rdfs:seeAlso
of | |
is foaf:primaryTopic
of | |